Ujian untuk Menjadi Imam

Pada hakikatnya setiap manusia adalah pemimpin, dan seorang pemimpin siap untuk memimpin maupun dipimpin.

Dalam etika berkelompokpun harus ada yang ditunjuk sebagai pemimpin kelompok, dan begitu juga dalam sholat berjamaah, ada imam sholat dan makmum yang dipimpinnya.  Dan harus kita sadari baik laki-laki dan perempuan bisa jadi imam sholat berdasarkan ketentuan-ketentuan.

Pondok modern Al-Jauhar juga telah mendidik santri-santrinya untuk bisa menjadi imam dalam shalat dengan bacaan dan gerakan2 shalat yang benar tentunya, hal ini telah dilatih semenjak santri duduk di kelas 1 KMI, namun hal ini hanya bisa dilaksanakan di rayon-rayon saja, akan tetapi untuk menjadi imam shalat berjamaah  di masjid harus santri kelas akhir yang telah mendapatkan lisensi / izin untuk menjadi imam dari staff pengasuhan santri. Oleh karena itu pada rabu malam, 28 Agustus telah dilaksanakan ujian untuk menjadi imam bagi santri akhir KMI setelah sebelumnya mereka teleh menjalani pelatihan imam dan khatip dibawah para tutor yang ahli dibidangnya. Nah melalui ujian inilah staff pengasuhan santri dapat menilai siapa saja yang pantas untuk menjadi imam shalat berjama’ah di masjid Al-Jauhar, namun yang belum lulus pada ujian ini, mereka akan mendapatkan bimbingan khusus dari staff pengasuhan santri selama kurang lebih 2 minggu, dan akan mengikuti ujian yang kedua setelah masa bimbingan berakhir.